Siulan nyaring dari seorang laki – laki iseng, membuat sebuah sepeda motor yang melintas di depan sebuah pabrik garments ternama di kota Ungaran berhenti. Sepeda motor itu berpengendara seorang perempuan . Perempuan itu menoleh ke arah datangnya bunyi “suuiiitt..suiittt”, kemudian tersenyum, sebelum akhirnya kembali tancap gas memasuki area pabrik tersebut.
Tidak hanya kemarin, kejadian itu sudah berulang kali terjadi. Dan hari ini siulan nyaring itu kembali terdengar ketika sepeda motor berpengendara perempuan yang sama serta melintasi jalan yang sama. Lagi – lagi motor itu berhenti, pengendara perempuan menoleh ke arah siulan kemudian tersenyum. Kali ini perempuan itu tidak langsung tancap gas seperti hari – hari kemarin. Dia masih tetap tersenyum terhadap laki – laki pemberi siulan tersebut. Seolah – olah dia memberi peluang agar laki – laki tersebut mendekat.
Dan benar saja, tanpa menunggu lama si pemilik siulan nyaring tersebut mendekati sepeda motor berpengendara perempuan tersebut. “boleh kita kenalan?” kata laki – laki itu. Dengan senyum genit si perempuan mengulurkan tangan dan menyebutkan namanya.
Sungguh disayangkan pemandangan seperti itu. Perempuan tidak menyadari bahwa sesungguhnya dia sedang mendapatkan kekerasan verbal. Dia tidak mengerti dan paham bahwa sebenarnya dia sedang di lecehkan. Bahkan ada beberapa perempuan justru merasa bangga ketika mendapat perlakuan seperti itu. Sungguh sangat miris sekali…
Siapa yang akan mengangkat derajat kaum Perempuan kalau perempuan itu sendiri merasa bangga ketika di lecehkan??, Jawabnya adalah perempuan itu sendiri.
Selamat Hari Perempuan sedunia
Stop kekerasan terhadap perempuan!!! Perempuan bisa dan luar biasa,….
Wulan Jateng 4/Editor