(SPNEWS) Cikembar, serangkaian kegiatan dalam rangka peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke -77 dan HUT Serikat Pekerja Nasional (SPN) ke-11 dilaksanakan jajaran pengurus dan anggota Serikat Pekerja Nasional PT Glostar Indonesia Cikembar, (28/08/2022).
Acara dilangsungkan di Lapangan Batalyon Infanteri 310 Kidang Kancana Cikembar, dimeriahkan dengan jalan santai, turnamen Sepak Bola, Volley, Bulutangkis dan hiburan rakyat.
Ketua Pimpinan Serikat Pekerja Serikat Pekerja Nasional (PSP SPN) PT GSI Cikembar, Hilman Nurmansyah, kepada awak media menyatakan, momentum HUT Kemerdekaan kali ini dirangkai dengan anniversary Serikat Pekerja Nasional ke- 11 yang dibuka hari ini dengan serangkaian kegiatan hingga puncak acara pada 11 September 2022 mendatang.
“Setiap tahun sesuai program kerja kita bersama dua ribu anggota secara rutin melaksanakan kegiatan ini. Namun selama dua tahun masa pandemi kegiatan sempat tertunda. Alhamdulillah tahun sekarang bisa kembali terlaksana, semoga kedepan kondisi kembali normal,” ungkap Hilman.
“Intinya dengan momen ini kami masyarakat dari golongan pekerja bisa saling menjaga silaturahmi antar sesama karyawan divisi lain. Bulan Agustus itu identik dengan semangat menjunjung sportivitas dengan tetap menjaga kebersamaan sembari lakukan evaluasi bersama,” sambung Hilman.
Disinggung soal isu krisis global yang menghantui kalangan dunia industri, Hilman Nurmansyah yang menjabat tiga kali Ketua PSP SPN PT Glostar Indonesia Cikembar, kepada awak media menyatakan, hingga saat ini kondisi PT GSI relatif cukup stabil.
“Menurut kami krisis ekonomi tidak terlalu berpengaruh buat kami, mudah-mudahan isu krisis global ekonomi tidak hanya menjadi sebuah indikasi permainan licik oknum pengusaha nakal,” ungkap Hilman.
“Dengan alasan krisis ekonomi banyak teman-teman buruh khususnya diluar perusahaan GSI terkena imbas pemutusan hubungan kerja atau karyawan kontrak tidak diperpanjang, itu yang kita kritisi,” tukasnya.
Hilman berharap isu krisis ekonomi global yang berpotensi melanda kalangan industri ini bisa dilalui.
“Kita khususnya yang berada di GSI mudah-mudahan tidak terkena imbas, kalau kita lihat order produksi hanya turun di awal Agustus saja, semoga di bulan September order dapat kembali meningkat,” harapnya.
SN 09/Editor
