(SPNEWS) Mataram, Serikat Pekerja Nasional (SPN) Provinsi Nusa Tenggara Barat melakukan audensi ke Kantor PLN Nusa Tenggara Barat terkait pemberian THR yang tidak sesuai dan terkait Perdir PLN No.2019 yang diberlakukan oleh PT PLN (10/05/21).

Pertemuan yang dihadiri oleh Ketua DPD SPN Provinsi NTB Lalu Wira Sakti, Sekretaris DPC SPN Provinsi NTB Sahwan Semirah, Ketua DPC SPN Kota Mataram Mukarrama, Wakil Ketua DPC SPN Kota Mataram Abdurahman Hadi, perwakilan tenaga kerja dari vendor PT Semanggi Surabaya, Perwakilan tenaga kerja dari vendor PT Bumi Sentos, selaku pihak buruh dan dari pihak PLN NTB diwakili oleh Manager Komunikasi, Manager Umum dan Aset, Manager pengelolaan dan Konstruksi Distribusi serta pihak PLN Pusat diwakili oleh Biro Hukum dan Biro Hubungan Industrial, sedangkan GM PLN sendiri tidak hadir padahal yang ditunggu oleh SPN selaku pemangku kebijakan.

Baca juga:  PEMERINTAH SEKALI LAGI "KALAH" TERHADAP TUNTUTAN PT FREEPORT INDONESIA

Sekretaris DPD SPN Provinsi NTB Sahwan Semirah menjelaskan ketidak hadiran GM PLN dalam pertemuan tersebut membuat SPN meninggalkan ruangan atau workout, lantas pergi menuju kantor Disnakertran Provinsi NTB guna mengadukan hal tersebut.
“Kadisnaker berjanji akan mengadakan pertemuan dengan berbagai pihak serta mengundang SPN pada 25/05/21 mendatang serta memberikan arahan agar semua pekerja kembali bekerja sambil menunggu keputusan 25/05/21.” terangnya

SN-08/Editor