Foto Istimewa

(SPNEWS) Jakarta, (3 April 2024) Perwakilan serikat ojek dan kurir online Tangerang, Sukabumi, dan Serang mendatangi Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker RI). Mereka menuntut Kemnaker RI, untuk mengklarifikasi penolakan pencatatan serikat yang dilakukan oleh pihak Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang terhadap Serikat Pengemudi Transportasi Indonesia (SEPETA).

Dalam pertemuan tersebut, pihak perwakilan serikat ojek dan kurir online juga menyampaikan pendapat mereka mengenai tafsir hubungan kemitraan mereka yang selama ini sepihak ditentukan oleh pihak aplikasi. Perwakilan ojol meyakini bahwa mereka adalah buruh, dengan hubungan buruh dan pengusaha yang seharusnya diatur oleh undang-undang negara.

Seperti diketahui, klaim kemitraan aplikasi terhadap ojek dan kurir online berdampak fatal terhadap hak berserikat, pendapatan dan perlindungan sosial ojek dan kurir online. Sebaliknya, ojek dan kurir online dikontrol melalui mekanisme verifikasi muka dan mudah dikenai sanksi, seperti putus mitra dan suspend. Ojek dan kurir online pun mendapat perintah langsung untuk bekerja dan nilai tarif melalui sistem algoritma.

Baca juga:  MEMBUMIKAN JOB SECURITY, INCOME SECURITY DAN SOCIAL SECURITY

Perwakilan serikat ojek dan kurir online juga menilai, bahwa selama ini negara melalui Kemnaker tidak pernah melakukan penafsiran secara adil mengenai hubungan kerja kurir dan ojek online. Serikat ojol menganggap, negara menggunakan penafsiran hubungan kerja versi aplikasi dan cenderung menjadi corong para pengusaha.

Melalui pertemuan itu, perwakilan serikat ojol menyampaikan beberapa tuntutan kepada Kemnaker RI:

Pertama, mendesak negara untuk mengakui status kerja pengemudi ojek dan kurir online, dalam bentuk hubungan kerja.

Kedua, mengusut tuntas kasus penolakan pencatatan serikat ojek dan kurir online di Disnaker Kota Tangerang.

Ketiga mendesak negara untuk melakukan kajian strategis bersama elemen serikat ojek dan kurir online, serta lembaga sipil independen mengenai hubungan kerja pekerja ojek dan kurir online.

Baca juga:  SRIWIJAYA AIR TAWARKAN PEKERJA UNTUK MENGUNDURKAN DIRI

Narahubung:
Toyang (SEPETA) – +6281296340579
Triono (Serdadu) +6288809878377
Reni Sondari (SDPI) -+6282119214979

SN 09/Editor