Personil Satuan Brimob dari Polda Sulawesi Tenggara dikirim ke Bahadopi Morowali
(SPN News) Morowali, Sebanyak 300 personil Satuan Brimob Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) dikirim ke Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng). Hal itu dalam rangka membantu Polda Sulteng untuk operasi pengamanan di wilayah hukum kecamatan Bahadopi.
“Penugasan BKO (Bawah Kendali Operasi) Polda Sulteng sesuai dengan Sprin Mabes Polri, nomor Sprint/263/I /OPS. 3.2/2019. Apel Pemberangkatan sudah dilaksanakan Sabtu (26/1/2019) pukul 17.30 wita di lapangan Makosat Brimob Polda Sultra,”
Kapolres Morowali, menjelaskan bahwa “Ini dilakukan dengan tujuan untuk menjaga situasi tetap kondusif di Bahodopi. Meski saat ini situasi di Bahodopi dalam keadaan aman,” kata Kapolres Morowali Dadan Wahyudi
Pantauan di lapangan oleh Kontributor SPN News , Tiga SSK Brimob dari Kendari telah tiba di Kecamatan Bohodopi. Menurut Dadan, kehadiran tiga SSK dari empat SSK yang direncanakan, murni kaitannya untuk pengamanan wilayah.”Penambahan personil sekitar 3 SSK ini, bukan pengamanan IMIP, intinya untuk pengamanan diwilayah Bahodopi,” jelas Dadan. Kapolres Morowali Tegaskan Buruh adalah sahabat kita yang berjuang bukan musuh kita.
Sementara itu Minggu (27 /1/2019) pukul 16.00 wita bertempat di Rusunawa Kec. Bahodopi kabupaten Morowali dilaksanakan apel pengecekan personil Brimob Polda Sultra. Dipimpin oleh AKBP Dedy Suryadi, SIK, Wadansat Brimob Polda Sulteng dan didampingi oleh AKBP XTL Nadaek, S.H, SIK. Danyon B Pelopor Polda sultra, Kapolres Morowali AKBP Dadan Wahyudi. S.H., S.I.K., M. Crim, AKBP Syahrul Abbas Kepala MSS serta Kapolsek.Bahodopi AKP Nasaruddin S.H.
Dalam arahannya Wadasat Brimob Polda Sulteng AKBP Dedy Suryadi mengucapkan selamat datang kepada personil Brimob Polda Sultra yang melaksanakan BKO di wilayah Kab. morowali. Polda sulteng. Orang nomor dua di Korps Brimob Polda Sulteng ini menghimbau kepada seluruh personel agat tetap menjaga kesehatan serta kekompakan dan kita tetap ikhlas melaksanakan dalam melaksanakan tugas ini, Insyaallah mendapat pahala.
Kapolres Morowali AKBP Dadan Wahyudi mengatakan ”Saya selaku Kapolres Morowali, kita sekarang berada disini untuk menjaga situasi wilayah Bahodopi tetap aman dan kondusif. Dimana saudara-saudara kita para buruh sedang memperjuangkan nasibnya menuntut kenaikam upah sebasar 20%, mereka adalah saudara-saudara kita dan bukan musuh kita.” tegas Kapolres.
Sekali lagi Kapolres kembali menekankan bahwa kita di sini menjaga saudara-saudara kita dalam memperjuangkan nasib dan masa depannya. Tidak lupa Kapolres juga mengucapkan selamat datang di Kecamatan Bahodopi Kabupaten Morowali wilayah hukum Polres Morowali Polda Sulteng dan Kapolres juga berharap agar rekan-rekan semua bisa tetap betah selama bertugas di Bahodopi” ucap Kapolres Mengakhiri arahannya.
Personel BKO yang melibatkan dua Polda tersebut akan bertugas memberikan rasa aman kepada masyarakat sekitar kawasan industri dan juga kepada seluruh karyawan yang berada di kawasan indusri selama kegiatan mogok kerja dan aksi unjuk rasa di PT IMIP masih berlangsung.
Terkait hal ini, Suwardi selaku ketua PSP SPN PT ITSS yang dihubungi melalui telepon selulernya menjelaskan dan meminta kepada seluruh pekerja yang ada di PT IMIP untuk tidak terprovokasi dengan banyaknya isu negatif yang beredar terkait Bantuan BKO dari pihak keamanan.
Untuk pembahasan UMSK yang dijadwalkan berlangsung hari ini di dinas Tenaga Kerja Provinsi Sulawesi Tengah di Palu (senin 28/01 ), Suwardi meminta teman teman pekerja untuk mempercayakan kepada seluruh teman yang tergabung dalam Serikat Front Perjuangan Buruh diantaranya Perwakilan DPC SPN Kabupaten MOROWALI, PSP SPN PT ITSS, PSP SPN PT SMI, PSP SPN PT IMIP, SP-SMIP, SPIM, PK-FPE GCNS, PK-FPE IRNC, PK-FPE ITSS, PK-FPE IMIP (SPN, SP-SMIP, SPIM dan FPE). Apapun hasilnya nanti akan kami sampaikan ke teman-teman pekerja, dan jika pun nantinya akan ada aksi mogok lagi diharapakan untuk melaksanakan Aksi Mogok yang sesuai prosedural dan aturan undang-undang yakni tertib, damai dan aman.
Anto/Editor