Bogor, 7 Mei 2025 – Dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional (May Day), Pimpinan Serikat Pekerja (PSP) SPN PT Coats Rejo Indonesia mengadakan kegiatan sosial berupa santunan untuk 32 anak yatim di Kampung Kibaru, RW 06, Desa Ciburuy, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Acara ini merupakan wujud kepedulian serikat pekerja terhadap masyarakat sekitar, sekaligus memperkuat solidaritas sosial.
Kegiatan ini terselenggara berkat kolaborasi antara PSP SPN Coats Rejo Indonesia, Dinas Tenaga Kerja Kota Bogor, dan BPJS Ketenagakerjaan Kota Bogor. Acara berlangsung penuh kehangatan, dihadiri oleh anak-anak yatim, tokoh masyarakat, serta perwakilan instansi terkait.
Apresiasi dari Tokoh Masyarakat
Acara dibuka oleh pemuka agama setempat, Ustaz Samsul Bahri, yang menyampaikan rasa terima kasih kepada SPN PT Coats Rejo Indonesia dan para donatur. “Kegiatan ini menunjukkan bahwa SPN tidak hanya memperjuangkan hak pekerja, tetapi juga peduli terhadap anak-anak yatim di kampung kami,” ujarnya.
Komitmen Sosial Serikat Pekerja
Muhammad Hendra Nahari, perwakilan bidang sosial dan rohani PSP SPN Coats Rejo Indonesia, menegaskan bahwa serikat pekerja tidak hanya fokus pada advokasi hak pekerja, tetapi juga aktif dalam kegiatan sosial. “Kami berkomitmen untuk terus berkontribusi melalui santunan anak yatim, bantuan bencana alam, dan program sosial lainnya,” katanya.
Hendra juga mengapresiasi dukungan dari Ibu Yuli (Dinas Tenaga Kerja Kota Bogor) dan Bapak Tomjon (Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kota Bogor) yang turut menyukseskan acara ini. Ia berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut dengan dukungan lebih banyak pihak.
Penutupan Penuh Haru
Acara ditutup dengan penyerahan santunan kepada anak-anak yatim, diikuti sesi foto bersama tokoh masyarakat dan perwakilan instansi. Kegiatan ini tidak hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga mempererat hubungan antara serikat pekerja, masyarakat, dan pemerintah setempat.
PSP SPN Coats Rejo Indonesia berharap inisiatif ini dapat menginspirasi pihak lain untuk turut peduli terhadap kesejahteraan sosial, khususnya bagi anak-anak yatim dan kelompok rentan lainnya.
(SN-28)
