CIREBON (27/12/2025) – Hujan deras mengguyur wilayah Cirebon tanpa henti selama beberapa hari terakhir. Akibatnya, air bah setinggi satu meter merendam permukiman warga secara mendadak.

Bencana ini menimpa puluhan anggota PSP SPN PT PINTEX yang tinggal di jalur genangan. Selain itu, banjir juga membawa lumpur pekat masuk ke dalam rumah mereka.

Lumpur tersebut merusak pakaian hingga barang elektronik milik anggota dengan cepat. Selanjutnya, terjangan air bahkan menjebol dinding dan memecahkan keramik lantai rumah warga.

Dampak Psikologis Korban

Cuaca buruk menimbulkan beban psikologis bagi para korban setiap harinya. Oleh karena itu, rasa khawatir akan banjir susulan terus menghantui pikiran para buruh.

Baca juga:  Masih dalam Suasana Idulfitri, Pengurus PSP SPN Bogor Kunjungi Anggota yang Dirawat di Rumah Sakit

Para anggota melewati malam dengan waspada karena takut air meluap kembali. Singkatnya, mereka sulit terpejam demi menjaga keselamatan keluarga dan barang berharga.

Aksi Nyata PSP SPN PT PINTEX

Pihak PSP SPN PT PINTEX segera bergerak menunjukkan solidaritas nyata di lapangan. Kemudian, pengurus menyalurkan berbagai bantuan langsung kepada anggota yang terdampak bencana.

Kantor serikat ini beralamat di Jalan Raya Cirebon–Bandung KM 12, Plumbon. Sementara itu, bantuan tersebut menjadi simbol kepedulian kuat di tengah masa sulit.

Ketua PSP SPN PT PINTEX, Ahmad Affandi, menyampaikan harapan besarnya terkait musibah ini. Ia ingin bantuan tersebut dapat meringankan beban hidup para anggota.

“Semoga bantuan ini sedikit meringankan beban saudara kita,” ujar Ahmad kepada SPNews. Selanjutnya, ia meminta seluruh warga untuk tetap waspada terhadap potensi hujan susulan.

Kepedulian serikat pekerja membuktikan bahwa harapan tetap hidup saat bencana melanda. Bahkan, solidaritas dan rasa kemanusiaan mampu menguatkan mental para korban banjir.

Baca juga:  Tim Deteksi Dini Kabupaten Semarang Awasi Kondisi Ketenagakerjaan di Perusahaan

(SN-08)