morowali Archives - SERIKAT PEKERJA NASIONAL

SPN BERHASIL BATALKAN SANKSI DAN BISNIS TRAVEL ILEGAL DI PT. HYNC, MOGOK KERJA TERANCAM JIKA JANJI TAK DITEPATI

SPN News – Bahodopi, PSP SPN PT. Huayue Nickel Cobalt (HYNC) didampingi oleh Ketua dan Bidang Advokasi DPC SPN Kabupaten Morowali melalukan rapat bipartit (12/02/2024) dengan pihak manajemen PT. HYNC terkait permasalahan-permasalahan ketenagakerjaan. Dalam bipartit tersebut kedua belah pihak bersepakat dengan apa yang menjadi tuntutan Serikat begitu pula dengan sebaliknya. Wakil Ketua Bidang Advokasi, Andi […]

Feb 12, 2024 Read more

SKALA UPAH PT IMIP DINILAI TIDAK SESUAI KETENTUAN, PEKERJA DIRUGIKAN

SPN News – Bahodopi, 24 Januari 2024. Serikat Pekerja Nasional (SPN) beserta Serikat Pekerja Industri Morowali (SPIM), Serikat Buruh Industri Morowali Indonesia (SBIMI), dan Serikat Pekerja Logam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) melakukan bipartit dengan pihak manajemen PT. Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) pada hari Selasa, 23 Januari 2024. Pertemuan tersebut membahas penerapan Struktur […]

Jan 24, 2024 Read more

DEBAT CAWAPRES 2024: KETERLIBATAN BURUH DALAM HILIRISASI YANG TIDAK MEMENTINGKAN K3

SPN News – Dalam debat cawapres Indonesia keempat Pemilu 2024, ketiga cawapres menyampaikan visi dan misinya terkait pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat, dan desa. Salah satu poin yang menjadi sorotan adalah hilirisasi sumber daya alam. Hilirisasi sumber daya alam merupakan proses mengolah bahan mentah menjadi produk setengah jadi […]

Jan 23, 2024 Read more

BUNTUT BENTROKAN PEKERJA DI PT GNI PEKERJA LOKAL JADI TERSANGKA, PPMI MINTA KAPOLRI BERTINDAK ADIL

Foto Ilustrasi Bentrok Pekerja PT GNI (SPNEWS) Jakarta, Presiden Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI), Daeng Wahidin meminta agar beberapa pekerja lokal yang menjadi tersangka dalam kasus kerusuhan yang menimbulkan korban jiwa di PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) untuk segera dibebaskan. “Tolong bebaskan 18 orang pekerja lokal yang ditersangkakan,” ujar Wahidin dikutip dari akun YouTube LBH […]

Feb 11, 2023 Read more

BENTROK DI PT GNI TEWASKAN 2 PEKERJA LOKAL DAN 1 TKA

Ilustrasi Istimewa (SPNEWS) Morowali, Bentrokan terjadi di area smelter PT Gunbuster Nickel Industri (GNI) Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah, Sabtu (14/1) malam menyebabkan dua pekerja lokal dan satu tenaga kerja asing (TKA) meninggal dunia. “Iya ada korban meninggal 2 orang TKI dan 1 orang TKA. Kemudian ada tiga orang pekerja yang mengalami luka-luka,” kata Kabid […]

Jan 15, 2023 Read more

DENGAN ALASAN DEMI KELANCARAN KERJA, HAK CUTI TIDAK DIBERIKAN SESUAI JADWAL SEHARUSNYA

Pengurus PSP SPN PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) melakukan mediasi terkait tidak diberikannya hak cuti sesuai jadwal yang diminta oleh salah seorang anggota SPN yang bernama Arsab dari Divisi Kendaraan (SPNEWS) Bahodopi, Bertempat di ruang HR Supervisor Pengurus PSP SPN PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) melakukan mediasi terkait tidak diberikannya hak cuti sesuai […]

Sep 30, 2021 Read more

JANNUARDI DIPHK DENGAN TUDUHAN MEMBAWA SENJATA TAJAM

Team advokasi DPC SPN Kabupaten Morowali melakukan mediasi di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Morowali terkait adanya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang dilakukan terhadap salah seorang Pengurus PSP SPN PT Dexin Steel Indonesia (DSI) Jannuardi atas tuduhan membawa senjata tajam. (SPNEWS) Bahodopi, Team advokasi DPC SPN Kabupaten Morowali melakukan mediasi di Dinas Tenaga Kerja […]

Sep 25, 2021 Read more

LEMBUR WAJIB DIHILANGKAN, PSP SPN PT ITSS LAKUKAN MEDIASI

Pengurus dan Tim Advokasi PSP SPN PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) melakukan mediasi dengan manajemen PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) terkait adanya penghilangan lembur wajib terhadap karyawan (SPNEWS) Bahodopi, Pengurus dan Tim Advokasi PSP SPN PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) melakukan mediasi dengan manajemen PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) terkait adanya […]

Agu 30, 2021 Read more